Gaya Kepemimpinan Tipe Demokratis Dalam Pendidikan

Gaya Kepemimpinan Tipe Demokratis Dalam Pendidikan -- Kepemimpinan demokratis adalah kepemimpinan berdasarkan demokrasi yang pelaksanaannya disebut pemimpin partisipasi (partisipative leadership). Kepemimpinan partisipasi adalah suatu cara pemimpin yang kekuatannya terletak pada partisipasi aktif dari setiap warga kelompok.43

 Bentuk kepemimpinan ini menempatkan manusia sebagai faktor utama dan terpenting. Setiap orang akan dihargai dan dihormati sebagai manusia yang memiliki kemampuan, kemauan, pikiran, minat, perhatian dan pendapat yang berbeda antarsatu dengan yang lainnya. Oleh karena itu setiap orang harus dimanfaatkan dengan mengikutsertakannya dalam semua kegiatan organisasi. Keikutsertaan itu disesuaikan dengan posisinya yang masing-masing memiliki wewenang dan tanggung jawab bagi tercapaianya tujuan bersama.

Kepala sekolah yang demokratis menyadari bahwa dirinya merupakan bagian dari kelompok, memiliki sifat terbuka, dan memberikan kesempatan kepada para tenaga kependidikan untuk ikut berperan aktif dalam membuat perencanan, keputusan, serta menilai kinerjanya.

Kepala sekolah yang demokratis memerankan diri sebagai pembimbing, pengarah,  pemberi petunjuk, serta bantuan kepada para tenaga pendidikan. Oleh karena itu dalam rapat sekolah, kepala sekolah ikut melibatkan diri secara langsung dan membuka interaksi dengan tenaga pendidikan, serta mengikuti berbagai kegiatan rapat sekolah.44

Baca Juga :

Gaya Kepemimpinan Tipe Laissez-Faire Dalam Pendidikan

Gaya Kepemimpinan Tipe Otoriter (Otokrasi) Dalam Pendidikan

Dalam suasana kerja kepemimpinan yang demokratis sebagian besar atau hampir seluruh kebijakan dan keputusan-keputusan penting berasal dan disesuaikan dengan tuntutan-tuntutan situasi kelompok, dimana pemimpin bersama-sama dengan anggota kelompok ambil bagian secara aktif di dalam perumusan kebijakan umum, keputusn-keputusan penting dan program lembaga kerja itu.45

Kepala sekolah dalam melaksankan tugasnya hendaknya atas dasar musyawarah, unsur-unsur demokrasinya harus nampak dalam seluruh tata kehidupan di sekolah, ciri-ciri dari gaya kepemimpinan demokratis adalah sebagai berikut:

  1. Pemimpin bersama-sama guru berperan aktif dalam perumusan dan penetapan peraturan secara umum dan keputusan-keputusanpenting dalam sekolah 
  2. Pemimpin selalu berupaya menghargai potensi setiap individu 
  3. Para anggota bebas untuk bekerja dengan siapa yang mereka kehendaki tanpa membatasi kreativitas yang dilakukan oleh bawahannya 
  4. Pemimpin bersifat obyektif dalam pujian dan kritiknya.46

Selanjutnya dalam kepemimpinan yang demokrasi pemimpin dalam memberikan penilaian, kritik atau pujian, ia berusaha memberikannya atas dasar kenyataan yang seobyektif mungkin. ia berpedoman pada kriteriakriteria yang didasarkan pada standar hasil yang semestinya dapat dicapai menurut ketentuan target program umum sekolah yang telah ditetapkan mereka bersama.47

Daftar Pustaka 

43) Kartini Kartono, 1998, Pemimpin dan Kepemimpinan, Jakarta: Rajawali Press 

44) E. Mulyasa, 2003, Menjadi Kepala Sekolah Profesional: Dalam Konteks Menyukseskan MBS dan KBK, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya

45) Dirawat Dkk, 1971, Pemimpin Pendidikan Dalam Rangka Pertumbuhan Djabatan Guru-Guru, Malang: Terbitan ke-IV.

46) Anggraini Naskawati. 2003. Hubungan Antara Gaya Kepemimpinan Kepala sekolah, Kemampuan Mengajar dan Disiplin kerja guru dengan Prestasi Belajar Siswa Lanjutan Tingkat Pertama Negeri Dikota Mataram NTB. Tesis Tidak Diterbitkan. Universitas Negeri Malang. Hal: 94

47) Dirawat Dkk, 1971, Pemimpin Pendidikan Dalam Rangka Pertumbuhan Djabatan Guru-Guru, Malang: Terbitan ke-IV

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Gaya Kepemimpinan Tipe Demokratis Dalam Pendidikan"

Post a Comment