Problematika Pembelajaran Pendidikan Agama Islam
Problematika Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. -- Pembelajaran terkait dengan bagaimana (how
to) membelajarkan peserta
didik atau bagaimana membuat peserta didik dapat belajar dengan mudah dan terdorong oleh kemauannya
sendiri untuk mempelajari apa (what to) yang
teraktualisasikan dalam kurikulum sebagai kebutuhan (needs)
peserta didik.
Metode pembelajaran Pendidikan Agama Islam didefinisikan sebagai cara-cara tertentu yang paling cocok untuk dapat digunakan dalam mencapai hasil-hasil pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang berada dalam kondisi pembelajaran tertentu.
Karena itu, metode pembelajaran Pendidikan Agama Islam dapat berbeda-beda menyesuaikan dengan
hasil pembelajaran dan kondisi pembelajaran
yang berbeda-beda pula.
Kondisi
pembelajaran pendidikan Agama Islam adalah semua faktor yang mempengaruhi penggunaan metode
pembelajaran Pendidikan Agama Islam.
Karena itu perhatian kita adalah berusaha mengidentifikasi danbmendeskripsikan
faktor-faktor yang termasuk kondisi pembelajaran, yaitub tujuan dan karakteristik
bidang studi PAI serta karakteristik peserta didik.
Tujuan pembelajaran Pendidikan Agama Islam adalah pernyataan tentang
hasil pembelajaran Pendidikan Agama Islam atas apa yang diharapkan karakteristik
bidang studi Pendidikan Agama Islam merupakan aspek-aspek suatu bidang study
yang terbangun dalam struktur isi dan konstruk/tipe
isi bidang studi Pendidikan Agama Islam
berupa fakta/konsep, dalil/hukum prinsip/kaidah, prosedur dan keimanan yang menjadi landasan
Kendala pembelajaran adalah keterbatasan sumber belajar yang
ada, keterbatasan
alokasi waktu dan keterbatasan dana yang tersedia. Karakteristik peserta didik adalah kualitas
perseorangan peserta didik seperti bakat, kemampuan
awal yang dimiliki, motivasi belajar, dana kemungkinan hasil belajar yang akan dicapai.
0 Response to "Problematika Pembelajaran Pendidikan Agama Islam"
Post a Comment